Perkembangan
Peralatan Komunikasi Mobile(tugas aplikom)
Sistem
Operasi Mobile
Sistem
operasi mobile adalah software utama yang melakukan manajemen dan kontrol
terhadap hardware secara langsung serta manajemen dan mengontrol
software-software lain sehingga software-software lain tersebut dapat
bekerja.Sehingga suatu sistem operasi mobile akan bertanggung jawab dalam
mengoperasikan berbagai fungsi dan fitur yang tersedia dalam perangkat ponsel
tersebut seperti, schedulling task, keyboard, WAP, email, text message,
sinkronisasi dengan aplikasi dan perangkat lain, memutar musik, camera, dan
mengontrol fitur-fitur lainnya.
Selain
berfungsi untuk mengkontrol sumber daya hardware dan software ponsel seperti
keypad, layar, phonebook, baterai, dan koneksi ke jaringan, sistem operasi juga
mengontrol agar semua aplikasi bisa berjalan stabil dan konsisten.Sistem
operasi harus dirancang fleksibel sehingga para software developer lebih mudah
menciptakan aplikasi-aplikasi baru yang canggih. Keunggulan lain dari ponsel yang ber-OS adalah
memiliki kebebeasan lebih untuk men-download berbagai aplikasi tambahan yang
tidak disediakan oleh vendor ponsel.
Banyak
perusahaan ponsel yang membenamkan sistem operasi dalam produknya baik pada
PDA, Smartphone maupun handphone. Perkembangan aplikasi atau game selular
(mobile content) sangat cepat, perusahaan pembuat mobile Operating System (OS)
telah berlomba untuk memasarkan produk-produk mereka dengan menciptakan
fungsi-fungsi dan teknologi yang kian hari kian memanjakan pengguna smartphone
dari segi entertainment dan fungsionalitas penggunaan selular untuk memudahkan
tugas sehari-hari.
Apple (iOS)
iOS adalah sistem operasi mobile
Apple. Dikembangkan awalnya untuk iPhone, kemudian telah digunakan juga pada
iPod Touch, iPad dan Apple TV. Apple tidak mengizinkan OS untuk dijalankan pada
hardware pihak ketiga. Interface pengguna iOS didasarkan pada konsep manipulasi
langsung, menggunakan gerakan multi-touch. Elemen kendali Interface terdiri
dari slider, switch, dan tombol. Interaksi dengan OS mencakup gerakan seperti
menggesekkan, penyadapan, mencubit, dan sebaliknya mencubit. Akselerometer
internal digunakan oleh beberapa aplikasi untuk merespon guncangan perangkat
(satu hasil yang umum adalah membatalkan perintah) atau berputar dalam mode
tiga dimensi (satu hasil yang umum adalah beralih dari portrait ke modus
landscape). Dalam IOS, ada empat lapisan abstraksi: Core OS layer, Core
Services layer, Media layer, dan Cocoa Touch layer. Sistem operasi membutuhkan
sekitar 500 megabyte penyimpanan perangkat, bervariasi untuk setiap perangkat
yang diimplementasikan.
Android
Android adalah sistem operasi untuk
telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi
para pengembang buat menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh
bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang
baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan
Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan
peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel,
Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
Pada saat perilisan perdana Android,
5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung
pengembangan standar terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google
merilis kode–kode Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat
lunak dan standar terbuka perangkat seluler.
Di dunia ini terdapat dua jenis
distributor sistem operasi Android. Pertama yang mendapat dukungan penuh dari
Google atau Google Mail Services (GMS) dan kedua adalah yang benar–benar bebas
distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset
Distribution (OHD).
Windows Mobile
RIM (Blackberry)
BlackBerry OS adalah sistem operasi
mobile yang dikembangkan RIM yang mendukung layanan multitasking untuk produk
BlackBerry. BlackBerry diperkenalkan tahun 1997 oleh Perusahaan Kanada,
Research in Motion(RIM) yang mampu menyampaikan informasi jaringan data
nirkabel. BlackBerry mulai dikenalkan di Indonesia pada Desember 2004 oleh
operator di Indonesia. Pasar BlackBerry mulai diramaikan oleh berbagai operator
dengan menyediakan berbagai pilihan layanan seperti BlackBerry Internet Service
dan BlackBerry Enterprise Server. BES+ adalah layanan gabungan dari BES dan
BIS, ditujukan bagi pelanggan korporasi sehingga pelanggan dapat menerima dan
mengirim email kantor yang berbasis Microsoft Exchange, Novel Wise, Lotus
Domino dan 10 akun e-mail berbasis POP3/IMAP melalui telepon genggam. Sejauh
ini, fasilitas BlackBerry memang baru dimanfaatkan oleh para pengguna pribadi
dan korporasi, belum merambah hingga bidang pemerintahan dan intelijen seperti
di negara-negara lain.
Symbian OS
Symbian OS adalah sistem operasi tak
bebas yang dikembangkan oleh Symbian Ltd. Saat ini Symbian OS banyak telah
banyak digunakan oleh berbagai vendor produk peralatan komunikasi mobile pada
berbagai jenis produk mereka yang bervariasi. Variasi dari sisi hardware ini
dimana Symbian OS diimplementasi dapat dimungkinkan karena sistem operasi ini
memiliki antarmuka pemprograman aplikasi (Application Programming Interface;
API). API mendukung terhadap komunikasi dan tingkah laku yang umum pada
hardware yang dapat digunakan oleh objek aplikasi lain. Hal ini dimungkinkan
karena API merupakan objek antarmuka yang didefenisikan pada level aplikasi,
yang berisikan prosedur dan fungsi (dan juga variabel serta struktur data) yang
mengelola/memanggil kernel dimana sebagai penghubung antara software dan
hardware. Dengan adanya standar API ini membantu pihak pengembang untuk
melakukan penyesuaian atas aplikasi yang dibuatnya agar dapat diinstal pada
produk telepon bergerak yang bermacam-macam.
Mirip seperti sistem operasi
desktop, Symbian OS mampu melakukan operasi secara multithreading,
multitasking dan pengamanan terhadap memori. Dan semua pemrograman pada Symbian
dilakukan secaraevent-based, artinya hardware CPU menjadi tidak aktif
ketika tidak ada inputan berupa aktivitas tertentu. Namun perlu dipahami sistem
operasi ini memang ditujukan untuk diinstal pada peralatan mobile dengan
keterbatasan sumber daya. Multithread dan multitasking
memberikan kemampuan Symbian OS untuk menjalankan lebih dari satu aplikasi
sekaligus. Namun khusus ini, adanya preemptive multitasking kernel akan memberi
tiap-tiap program suatu pembagian waktu pemprosesan yang dilakukan bergantian
dengan cepat sehingga nampak bagi pemakai seolah-olah proses ini dieksekusi
secara bersamaan. Untuk itu telah didefinisikan penjadwalan berdasar prioritas
tertentu untuk menentukan proses mana yang berjalan terlebih dahulu dan proses
apa berikutnya serta berapa banyak waktu akan jadi diberi.
Symbian OS sendiri bukanlah software
yang sifatnya open source secara penuh karena meskipun terdapat ketersedian API
dan dokumentasinya, yang banyak membantu pihak pengembang aplikasi untuk
membuat software yang berjalan di atas sistem operasi ini, dipublikasi untuk
umum namun tidak untuk kode source sendiri.
Sejarah
Pada tahun 1980, berdiri perusahaan
pengembang software Psion yang didirikan oleh David Potter. Produk dari
perusahaan itu diberi nama EPOC. Sistem operasi ini lebih difokuskan pada
penggunaannya di telepon bergerak. Pada tahun 1998, terjadi sebuah kerjasama
antara perusahaan Ericsson, Nokia, Motorola dan Psion untuk mengeksplorasi
lebih jauh kekonvergensian antara PDA dan telepon selular yang diberi nama
Symbian. Pada tahun 2004 Psion menjual sahamnya dan hasil kerjasama ini
menghasilkan EPOC Release 5 yang kemudian dikenal dengan nama Symbian OS v5.
Sistem operasi dari Symbian OS v5 itu sudah mulai mengintegrasikan kebutuhan
implementasi aplikasi pada perangkat seperti PDA selain telepon seluler.
Kemudian muncul perangkat yang
dinamakan smartphone dan muncullah pula versi-versi terbaru dari Symbian OS
hingga ada yang disebut dengan Symbian v6.0 atau yang lebih terkenal dengan
nama ER6 yang merupakan versi pertama dari Symbian OS. Sifatnya terbuka karena
pada sistem ini dapat dilakukan instalasi perangkat lunak oleh berbagai
pengembang aplikasi. Pada awal tahun 2005, muncul Symbian OS v9.1 dengan sistem
keamanan platform baru yang dikenal sebagai capability-based security.
Sistem keamanan ini mengatur hak akses bagi aplikasi yang akan diinstal pada
peralatan dalam hal mengakses API.
Muncul pula yang disebut dengan
Symbian OS v9.2 yang melakukan perbaharuan pada teknologi konektifitas
Bluetooth dengan digunakannya Bluetooth v.2.0. Sedangkan yang terbaru, Symbian
mengeluarkan Symbian OS v9.3 (dirilis pada tanggal 12 Juli 2006) telah
mengusung teknologi wifi 802.11 dan HSDPA sebagai bagian dari komponen
standarnya.
Arsitektur Sistem Operasi
Secara umum
arsitektur Symbian OS sendiri dapat gambarkan menjadi empat lapisan berdasarkan
penggunaan API yang tersedia, yaitu :
Lapisan pendukung aplikasi (Application Utility
Layer)
Lapisan ini
terdiri dari berbagai pendukung yanga berorientasi pada aplikasi. Hal ini
memungkinkan aplikasi lain (diluar sistem operasi) untuk berintegrasi dengan
aplikasi dasar yang tersedia pada sistem operasi. Bentuk layanan lain termasuk
proses pertukaran data dan manajemen data.
Lapisan layanan dan framework antarmuka grafis (GUI
Framework)
Lapisan ini
merupakan framework API yang tersedia untuk memberi dukungan terhadap
penanganan input user secara grafis maupun suara yang dapat digunakan oleh
aplikasi lain.
Lapisan komunikasi
Lapisan ini
berfungsi sebagai sistem operasi yang fokus diimplementasi pada peralatan
komunikasi mobile, Symbian OS memiliki kumpulan API yang fokus pada lapisan
komunikasi. Bagian teratas pada lapisan ini terdapat dukungan pencarian dan
pengiriman pesan teks. Berikutnya adalah antarmuka yang memberi dukungan
komunikasi seperti Bluetooth dan infrared (IrDA) serta USB. Yang terakhir pada
lapisan ini adalah protokol komunikasi berupa TCP/IP, HTTP, WAP dan layanan
telepon.
Lapisan sistem API dasar
Lapisan ini
merupakan kumpulan API yang mendukung pengasksesan data memori, tanggal dan
waktu, serta sistem dasar lainnya.
Klasifikasi Sistem Operasi
Klasifikasi
ini berdasar fungsionalitas dan hak akses dari API tertentu. Tujuan dari
pendefinisian sistem ini selain untuk membedakan API mana saja yang bisa
diakses oleh aplikasi yang dibuat oleh pihak pengembang aplikasi, juga tetap
memelihara integrasi dari layanan yang disediakan bagi pihak pengembang
aplikasi dengan API yang umum digunakan. Hal ini juga dilakukan untuk
memaksimumkan interoperabilitas antara berbagai produk yang menggunakan Symbian
OS.
Terdapat
empat kategori dalam klasifikasi API yang tersedia, yaitu:
(API) Symbian Umum
Komponen ini
merupakan komponen (API) inti dari Symbian OS. Setiap pengembang aplikasi dapat
berasumsi bahwa komponen ini terdapat pada setiap versi Symbian OS sehingga
dapat digunakan pada setiap perangkat telepon bergerak yang menggunakan Symbian
OS sebagai sistem operasinya. Dengan kata lain setiap kode program yang hanya
menggunakan API pada kategori ini dapat dikompail dan dijalankan tanpa
kesalahan pada setiap telepon yang menggunakan Symbian OS. Dengan adanya
lisensi kerjasama, pengembang aplikasi dapat menambahkan dengan syarat tidak
mengganti ataupun mengubah fungsi API standar yang dikategorikan pada bagian
ini.
(API) Symbian Umum Tergantikan
Komponen
yang memerlukan kostumisasi dari komponen Symbian Umum yang diperlukan untuk
bekerja dengan ROM dari sistem dimana ia diinstal. Komponen ini merupakan
komponen yang bekerja pada low-level dari hardware tertentu.
Untuk mendapatkan komponen ini pihak pengembang aplikasi memerlukan lisensi
dengan pihak Symbian karena versi komponen ini disediakan oleh pihak Symbian.
Namun pada dasarnya komponen ini merupakan komponen standar (umum) yang
tersedia pada semua versi Symbian OS.
(API) Symbian Opsional
Komponen-komponen
ini sifatnya opsional (tidak selalu ada) pada semua versi Symbian OS. Namun
jika tersedia, maka pengembang aplikasi mendapat jaminan bahwa aplikasinya
dapat menggunakan API pada kategori ini pada versi Symbian OS yang sama.
(API) Symbian Opsional Tergantikan
Bentuk
kategori ini mirip dengan kategori Symbian Opsional adalah kumpulan API yang
tidak terikat dengan API umum yang ada pada versi Symbian OS dan dapat
ditambahkan oleh pihak pengembang dengan suatu lisensi dari pihak Symbian.
Versi – versi dari sistem operasi mobile dari beberapa perusahaan yang
telah di rilis
Tabel Perbandingan Sistem Operasi Mobile
|
Feature
|
iOS
|
Android
|
Windows
Phone 7
|
|
Company
|
Apple
|
Open
Handset Alliance(Google)
|
Microsoft
|
|
Current
Version
|
4.1
|
2.2
|
Not yet
released
|
|
OS Family
|
Mac OS X/Unix-like
|
Linux
|
Windows CE
7
|
|
Supported
CPU Architecture
|
ARM
|
ARM, MIPS,
Power Architecture, x86
|
ARM
|
|
Programmed
in
|
C, C++, Objective-C
|
C,
C++, Java
|
C++
|
|
License
|
Proprietary
EULA except for open source components
|
Free and
open source except closed source components
|
Proprietary
|
|
Default
Web Browser/Engine
|
Webkit
|
Webkit
|
Internet
Explorer Mobile 7.0 (Trident)
|
|
3rd Party
Application Store
|
App Store
|
Android
Market
|
Windows
Phone Marketplace
|
|
Email Sync
protocols supported
|
POP3,
IMAP, MAPI
|
POP3,
IMAP, MAPI
|
POP3, IMAP,
MAPI
|
|
Push
Notifications
|
Example
|
Example
|
Example
|
|
Voice
Recognition
|
Example
|
Yes
|
Yes
|
|
Tethering
|
Bluetooth,
USB (carrier dependent), Wifi (with 3rd party software and “jail break”)
|
Wifi, USB,
Bluetooth
|
|
|
Audio
Playback
|
AAC (8 to
320 Kbps), Protected AAC (from iTunes Store), HE-AAC, MP3 (8 to 320 Kbps),
MP3 VBR, Apple Lossless, AIFF, WAV
|
AAC LC/LTP
3GPP, HE-AACv1 (AAC+), HE-AACv2 (enhanced AAC+), AMR-NB, AMR-WB, MP3
(Mono/Stereo 8-320 kbit/s constant or variable bit-rate, MIDI (MIDI Type 0
and 1. DLS Version 1 and 2., Ogg Vorbis, PCM/WAVE (8- and 16-bit linear PCM
(rates up to limit of hardware), WAVE
|
MP3, AAC,
AAC+, eAAC+, WAV, WMA pro, AMR-NB, MIDI
|
|
Video
Playback
|
H.264
video up to 720p, 30 frames per second, Main Profile level 3.1 with AAC-LC
audio up to 160 kbit/s, 48 kHz, stereo audio in .m4v, .mp4, and .mov
file formats; MPEG-4 video, up to 2.5 Mbit/s, 640 by 480 pixels, 30 frames
per second, Simple Profile with AAC-LC audio up to 160 kbit/s per channel,
48 kHz, stereo audio in .m4v, .mp4, and .mov file formats; Motion JPEG
(M-JPEG) up to 35 Mbit/s, 1280 by 720 pixels, 30 frames per second, audio in
ulaw, PCM stereo audio in .avi file format
|
H.263,
H.264 AVC, MPEG-4 SP
|
H.263,
H.264, WMV, MPEG4, MPEG4@ HD 720p 30fps, DivX, XviD
|
|
Turn-by-turnGPS
|
3rd Party
software
|
Google
Maps Navigation or 3rd Party software
|
Bing Maps
|
|
Video out
|
1024 by
768 pixels with Dock Connector to VGA Adapter; 576p and 480p with Apple
Component AV Cable; 576i and 480i with Apple Composite AV Cable
|
720p on
select devices
|
|
|
Multitasking
|
limited,
iOS4 only
|
Yes
|
Yes
(limited)
|
|
Desktop
interactive widgets
|
No
|
Yes
|
Yes
(through “live tiles”)
|
|
Support
for hardware keyboard
|
Yes
(Bluetooth)
|
Yes
|
Yes
|
|
Videoconference
front video camera
|
Yes
(Currently iPhone 4 and iPod Touch 4 Only)
|
Yes (Hardware
Currently Available on Some Models)
|
?
|
|
Can share
images via Bluetooth with all mobile
|
No
|
Yes
|
?
|
|
ssh
|
Jailbreaking
Required and OpenSSH Installed (free from Cydia Application)
|
Yes
|
?
|
|
Official SDKplatform(s)
|
Mac OS X
|
Multiplatform
|
Windows
|
|
Feature
|
iOS
|
Android
|
Windows
Phone 7
|
|
Feature
|
BlackBerry
OS
|
Symbian
|
|
Company
|
RIM
|
Symbian
Foundation
|
|
Current
Version
|
6.0.0
|
9.5
|
|
OS Family
|
Mobile OS
|
Mobile OS
|
|
Supported
CPU Architecture
|
ARM
|
ARM, x86
|
|
Programmed
in
|
Java
|
C++
|
|
License
|
Proprietary
|
Eclipse
Public License
|
|
Default
Web Browser/Engine
|
Webkit
|
Webkit
|
|
3rd Party
Application Store
|
App World
|
Symbian
Horizon
|
|
Email Sync
protocols supported
|
BES, BIS,
Push e-mail
|
POP3, IMAP
|
|
Push
Notifications
|
Yes
|
|
|
Voice
Recognition
|
Yes
|
|
|
Tethering
|
USB,
Bluetooth, Wifi
|
USB,
Bluetooth, Wifi (with 3rd party software
|
|
Audio
Playback
|
MP3, WAVE,
WMA, AAC+, MIDI, AMR, eAAC+, FlAC, OGG
|
|
|
Video
Playback
|
MP4, WMV,
H.263, H.264, DivX, WMV, XviD, 3gp
|
|
|
Turn-by-turnGPS
|
3rd Party
Software
|
3rd Party
Software, manufacturers software
|
|
Video out
|
None
|
Device
depending
|
|
Multitasking
|
Yes
|
Yes
|
|
Desktop
interactive widgets
|
?
|
?
|
|
Support
for hardware keyboard
|
Yes
|
Yes
|
|
Videoconference
front video camera
|
Yes
|
Yes
|
|
Can share
images via Bluetooth with all mobile
|
Yes
|
Yes
|
|
ssh
|
Yes
|
?
|
|
Official SDKplatform(s)
|
Windows
|
Windows
|
|
Feature
|
BlackBerry
OS
|
Symbian
|
Kelebihan Dan Kekurangan Masing-Masing Sistem Operasi
1. iOS Apple
Kelebihan:
·
Multitasking.
·
Navigasi
mudah.
·
Terintegrasi
penuh dengan OS Apple yang lain.
·
Dukungan
multimedia sangat baik.
·
User
Interface yang interaktif.
·
Tersedia
AppStore untuk memenuhi kebutuhan user.
·
Mendukung
GPS.
Kekurangan:
·
Tidak
support flash (Safari Mobile).
·
Penempatan
antena kurang baik.
·
Standar
aplikasi pengembang sangat ketat.
2. Android
Kelebihan:
·
Open source.Multitasking.
·
Kemudahan
dalam notifikasi.
·
Mendukung
banyak hardware mobile.
·
Management
widget yang flexibel.
·
Tersedia
banyak aplikasi pendukung.
·
Dukungan
penuh dari Google.
·
User
Interface yang interaktif.
·
Telah
mendukung HTML5.
·
Tersedia
Android Market untuk memenuhi kebutuhan user.
·
Mendukung
GPS.
Kekurangan:
·
Harus terus
update untuk memperbaiki bug.
·
Banyak
terpampang iklan dalam aplikasi.
3. Windows 7 Mobile
Kelebihan:
·
Dukungan
penuh dari Microsoft.
·
Aplikasi
office yang lengkap.
·
Tersedia
Android Market untuk memenuhi kebutuhan user.
·
Tersedia
fitur Find My Phone untuk mengetahui lokasi ponsel anda.
·
Tersedia
fitur Live Tiles untuk memberikan informasi pada homescreen ponsel anda.
Kekurangan:
·
Mudah
terserang malware.
·
Keterbatasan
multitasking (hanya untuk aplikasi tertentu).
·
Aplikasi
bawaan dari sistem kurang memadai (tidak ada file transfer bluetooth, Windows
Explorer, Silverlight).
·
Tidak
mendukung internet tethering.
4. RIM Blackberry
Kelebihan:
·
Fungsi BBM
yang digunakan untuk chatting antar blackberry.
·
Customize
Theme untuk user level untuk mendesign thema blackberrynya sendiri.
·
Fungsi
geotag pada blackberry berGPS yang berisikan informasi.
·
Tampilan
akses multimedia yang sangat nyaman untuk digunakan.
·
Fitur
firewallnya,sangat efektif dalam memblok sms/mms/phone call yang tidak kita
inginkan.
·
System full
backup/recover mempermudah user dalam membackup data-data penting.
Kekurangan:
·
Belum
mendukung conference call.
·
Tidak ada
aplikasi native untuk menerima dan mengirimkan fax.
·
Spell check
yang membantu pengecekan kesalahan ketik hanya dapat berjalan jika selesai
diketik semua.
·
Sinkronisasi
antara email di blackberry dan server kurang maksimal.
·
Browser
bawaan blackberry tidak sempurna menampilkan webpage ber-javascript dan
animasi.
5. Symbian OS
Kelebihan:
·
Sistem
stabil.
·
Hemat
Baterai.
·
Mendukung
video call.
·
User
Friendly.
·
Banyak
dukungan aplikasi.
Kekurangan:
·
Interface
yang statis.
·
Mudah
terserang malware.